menuju lebih baik
Pernah mengalami masa lalu yang pahit dan kelam?. Atau sesuatu
yang terjadi di masa lampau yang tidak dapat kita terima dan membuat hidup kita
sedikit bergolak? hingga menghantui setiap langkah hidupmu. Tentu semua orang pasti pernah mengalaminya dan menjadi
sebuah ujian yang begitu berat. Entah orang tua-muda, wanita-pria, cakep-jelek,tinggi-pendek
dan apapun itu pasti pernah mengalaminya. Tapi bagaimana bila semua itu sudah
terlanjur terjadi? Menyakitkan memang. Karena pada dasarnya manusia memang
tidak pernah luput dari salah dan dosa. Kecuali para Rasul yang dijamin
akhlaknya oleh Allah SWT.
Wahai para sahabat. Akan ada dua opsi kemungkinan yang
terjadi pada seseorang yang pernah mengalami masa lalu yang pahit. Atau pernah
jatuh kedalam sebuah kubangan yang membuat kita sulit sekali untuk bangkit dan
membenahi diri. Yang pertama adalah “berhenti” dan yang kedua “berlanjut”
karena terlanjur.
“berhenti”
adalah dimana ketika orang itu merasa bahwa semua itu tiada artinya dan memulai untuk memotivasi dirinya untuk tidak kembali ke masa lalau yang kelam. Ada sebuah kemauan bahwa tidak mungkin akan terus seperti itu. Walau berat dilalui tapi ada sebuah dorongan dan pemahaman yang kuat agar menjadi lebih baik. Atau banyak pengaruh pengaruh dari luar yang membuat ia termotivasi untuk mulai mebenahi diri, memuali sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya. Sedikit demi sedikit mulai menata hidup nya dari masa lalu nya dan mulai menemukan jalan hidupnya. Hingga suatu ketika ia mendapatkan jalan hidup yang lebih baik dan cemerlang menjadi pribadi yang unggul...
adalah dimana ketika orang itu merasa bahwa semua itu tiada artinya dan memulai untuk memotivasi dirinya untuk tidak kembali ke masa lalau yang kelam. Ada sebuah kemauan bahwa tidak mungkin akan terus seperti itu. Walau berat dilalui tapi ada sebuah dorongan dan pemahaman yang kuat agar menjadi lebih baik. Atau banyak pengaruh pengaruh dari luar yang membuat ia termotivasi untuk mulai mebenahi diri, memuali sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya. Sedikit demi sedikit mulai menata hidup nya dari masa lalu nya dan mulai menemukan jalan hidupnya. Hingga suatu ketika ia mendapatkan jalan hidup yang lebih baik dan cemerlang menjadi pribadi yang unggul...
“berlanjut”
masa lalunya itu begitu berat ia lupakan. Begitu sulit menerima bahwa ini telah terjadi pada nya. Ketika masa lalu itu menimpanya. Tidak ada sebuah kesadaran untuk berhenti dan berpersepsi bahwa “ah sudah terlanjur, mungkin sudah takdir dari nya”. Berputus asalah yang dialaminya hingga tidak bisa membangkitkan dirinya. Karena persepsi tersebutlah akhirnya menjadi sebuah doktrin untuknya untuk tidak kembali ke jalan yang benar. Atau tidak adanya pengaruh positif dari luar atau memang kenyaman terhadap masa lalu tersebut membuatnya sulit untuk membenahi diri. Semua masa lalu kelam itu dilalui dalam setiap langkah kehidupan nya hingga terus menerus menjadi sebuah kebiasaan. Hingga karakter pribadi nya terbentuk. Kebenaran akan sulit diterimanya karena kenyamanan nya pada masa lalu nya tersebut.
masa lalunya itu begitu berat ia lupakan. Begitu sulit menerima bahwa ini telah terjadi pada nya. Ketika masa lalu itu menimpanya. Tidak ada sebuah kesadaran untuk berhenti dan berpersepsi bahwa “ah sudah terlanjur, mungkin sudah takdir dari nya”. Berputus asalah yang dialaminya hingga tidak bisa membangkitkan dirinya. Karena persepsi tersebutlah akhirnya menjadi sebuah doktrin untuknya untuk tidak kembali ke jalan yang benar. Atau tidak adanya pengaruh positif dari luar atau memang kenyaman terhadap masa lalu tersebut membuatnya sulit untuk membenahi diri. Semua masa lalu kelam itu dilalui dalam setiap langkah kehidupan nya hingga terus menerus menjadi sebuah kebiasaan. Hingga karakter pribadi nya terbentuk. Kebenaran akan sulit diterimanya karena kenyamanan nya pada masa lalu nya tersebut.
Tapi perlu diketahui juga bahwa tidak ada dosa yang tidak
diampuni oleh Allah dan tidak ada pula takdir buruk yang diberikan oleh
Allah... karen hidup ini diibarakatkan sebuah “palu yang keras yang siap memahat
sebuah patung menjadi indah. Semakin banyak palu yang menimpa maka akan semakin
bagus pula pahatan patung tsb. Begitupun hidup kita, semakin banyak ujian yang
menimpa hidup kita, semakin bagus pula kepribadiaan kita.”
Namun dari masa lalu yang kelam itu akan ada banyak
pelajaran dan hikmah yang dapat dijadikan pedoman hidup menjadi manusia yang
lebih baik lagi. Dan jangan pernah takut untuk kembali kejalan yang benar dan
lurus, Sebagaimana firman nya :
“janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya
Allah mengampuni dosa dosa semuanya”(QS. Az-zumar: 53)
Mulai sekarang percayalah kawan bahwa engga ada manusia yang tidak
memiliki masa lalu, karena dengan masa lalu tersebut Allah menunjukan rasa
kasih sayang nya kepada hambanya. Kalo semua orang selalu suci dalam menjalani
kehidupan nya untuk apa Allah hidupkan? Sia sia dong? Ga ada makna dan artinya.
Karena “lebih baik orang yang menangis karena dosa dsoanya dari pada orang yang
sombong karena ibadahnya”. Kuatkan hati dan teguhkan jiwa semangat memperbaiki
diri hingga kita menjadi orang yang mendapat rahmat Allah SWT untuk dapat
mencapai surganya.
percayalah! letakan Allah dihatimu seburuk apapun kekhilafanmu jika kamu mau kembali niscaya Allah membrikan sesuatu yang terbaik pada hidupmu.. “mulai dari sesuatu yang buruk, untuk tetap berjalan menuju
jalan yang lebih baik...” Allahuakbar !
keren ...
ReplyDeleteSubhanallah...smoga dpat trmotivasi yg mmbcany..
ReplyDeleteaamiin
ReplyDelete